Identifikasi Komponen Senyawa Kimia serta Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Malapari (Pongamia pinnata L.)

Authors

  • Dwi Julianti Sonlay SONLAY Jurnal Author
  • I.G.M.N. Budiana Author

DOI:

https://doi.org/10.69869/m7n36x77

Keywords:

Staphylococcus aureus, Escherichia coli, daun malapari , Pongamia pinnata (L), aktivitas antibakteri

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang identifikasi komponen senyawa kimia serta uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun malapari (Pongamia pinnata (L)). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan golongan snyawa metabolit sekunder dalam ekstrak etannol daun malapari (pongamia pinnata (L)) serta menguji aktivitas antibakterinya. Ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol, kemudian dievaporasi untuk memperoleh ekstrak pekat. Ekstrak pekat yang diperoleh digunakan untuk melakukan uji metabolit sekunder dan uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi agar yang menggunakan kertas cakram sebagai media untuk menyerap bahan antimikroba. Golongan senyawa metabolit sekunder yang terdapat dalam ekstrak etanol daun malapari (Pongamia pinnata (L)) yaitu senyawa alkaloid, flavonoid, saponin dan tanin. Konsentrasi yang digunakan dari masing-masing perlakuan adalah konsetrasi 25%, 50% dan 75% serta kontrol positif (Amoxicillin 50%) dan kontrol negatif (Aquades). Hasil yang diperoleh dimana ekstrak etanol daun malapari dapat menghambat pertumbuhan bakeri patogen (Staphylococcus aureus dan Escherichia coli) dengan konsentrasi paling efektif yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri adalah konsentrasi 75% dengan rata-rata nilai daya hambat pada bakteri Staphylococcus aureus 21,5 mm dengan kategori klasifikasi zona hambat sangat kuat (>20 mm) dan Escherichia coli 18,53 mm kategori kuat (11-20 mm).

Downloads

Published

2024-07-13